Membersihkan gigi dengan kayu seperti ini, bagaimana rasanya?
Wow, membayangkannya saja agak ngeri. Bagaimana dengan kamu?
Ini permainan yang
menyenangkan. Bayangkan, berabad-abad yang lalu, sebelum tahun 1400-an,
bagaimana orang membersihkan giginya? Waktu itu tentu saja belum ada swalayan,
warung-warung, dan tentu belum ada SIKAT GIGI.
Orang membersihkan
gigi hanya dengan berkumur. Tentu saja tidak terlalu bersih. Orang Eropa mulai
menggunakan kayu yang diruncingkan. Kayu itu dipakai untuk mencungkil makanan
yang tersisa di sela gigi. Kayu yang ujungnya diruncingkan itu masih ada sampai
sekarang, yaitu menjadi TISUK GIGI.
Sikat yang pertama dipakai orang Cina pada tahun 1498.
Kemudian ada inovasi
baru, ujung kayu itu dikunyah-kunyah. Ujung kayu yang sudah tinggal seratnya
disapu-sapukan ke sela gigi. Orang Cina yang pertama mulai menggunakan sikat.
Tentu sikatnya tidak seperti yang sekarang kita kenal. Mungkin juga ada yang
menggunakan dedaunan. Nenek saya cerita, jaman Uyut (ibunya Nenek) kalau mandi
menggunakan dedaunan. Pucuk lamtoro digosok-gosok di tangan biar halus, lalu
dipakai membersihkan wajah. Pucuk padi digosok-gosokkan juga di tangan, lalu
dipakai menyikat gigi.
Waktu itu juga orang
sudah mulai sadar untuk menggunakan pasta gigi. Kaum bangsawan di Mesir sudah
mulai menggunakan pasti untuk kecantikan giginya. Pasta yang dipakai waktu itu
campuran bubuk tanduk rusa, dedaunan, madu dan bubuk tanduk dan tulang sapi.
Orang Eropa awalnya membuat pasta gigi dan menggosokkannya dengan tangan
Ini adalah bahan-bahan awal membuat pasti gigi:
Atas: Sabun dan kapur dicampur menjadi pasta
Tengah : Cangkang kerang ditumbuh menjadi bubuk
Bawah : Sari kulit tanaman dicampur air
Abad ke 18 orang
mulai sadar menggosok gigi hanya memakai kayu atau sikat, seringkali merusak
gigi. Gusi dan sela gigi sering sampai berdarah. Maka dipikirkanlah menggunakan
pasta. Pierre Fauchard, seorang dokter gigi dari Perancis, mengembangkan pasti
gigi seperti yang dikenal sekarang. Sabun dan kapur dicampur menjadi pasta.
Korang dan cangkang kerang ditumbuk menjadi bubuk. Sari kulit tanaman sabun
dicampur dengan air.
Dari itulah kemudian
semakin dikembangkan pasta gigi. Sekarang kita megenal ada pasta gigi rasa
strowberri, jeruk, dan lainnya. Memakai juga vitamin dan lainnya.
Begitulah perjalanan
sikat gigi dan odol. Menemukan benda sederhana seperti itu ternyata memerlukan
waktu panjang dan beberapa tahap. Apalagi menemukan benda rumit seperti mobil.
Wah, bagaimana perjalanan membuat mobil seperti yang sekarang kita kenal, ya?
Ok, nanti kita cari tahu ya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar